Hi, sedang butuh jasa pembuatan website? ada promo biaya buat website dengan harga yang relatif terjangkau. Kunjungi www.budiharyono.com untuk informasi lebih lengkap ๐
Sekarang kita akan membahas bagaimana Cara Mempercepat Loading Cara Optimasi WordPress Tanpa Plugin untuk Pemula yang benar tanpa harus membeli plugin yang mahal.
Caranya terbagi kedalam beberapa tahap-tahap yaitu:
Kecepatan loading website adalah faktor kritis dalam mempertahankan pengunjung dan meningkatkan peringkat di mesin pencari. Sebuah situs yang cepat dapat mengurangi tingkat pentalan dan meningkatkan waktu yang dihabiskan pengguna di halaman Anda, yang pada akhirnya berdampak pada konversi dan keberhasilan situs web Anda.
Fokus pada pemula dalam artikel ini adalah untuk membantu mereka yang baru memulai dalam mengelola situs web WordPress dan mungkin belum terbiasa dengan berbagai cara untuk mengoptimalkan kecepatan loading. Dengan memberikan informasi yang mudah dipahami dan langkah-langkah praktis, pemula akan lebih mudah mengikuti dan menerapkan optimasi yang diperlukan.
Walaupun banyak plugin yang bisa membantu meningkatkan kecepatan loading website WordPress, artikel ini menekankan metode tanpa plugin agar pemula dapat menghindari kebingungan saat memilih dan mengelola plugin. Selain itu, mengurangi penggunaan plugin juga dapat mengurangi risiko konflik dan masalah keamanan pada website.
Dalam memilih tema untuk situs web WordPress, Anda akan menemukan pilihan tema gratis dan premium. Tema gratis seringkali lebih sederhana dan memiliki fitur dasar, sedangkan tema premium menawarkan lebih banyak fitur dan dukungan. Namun, penting untuk memilih tema yang ringan dan responsif, terlepas dari apakah itu gratis atau berbayar, untuk memastikan kecepatan loading yang optimal.
Tema responsif adalah tema yang dapat menyesuaikan tampilannya dengan baik di berbagai perangkat, seperti desktop, tablet, dan smartphone. Kriteria tema responsif yang baik meliputi:
Memilih format gambar yang efisien sangat penting untuk mempercepat loading situs web. Format gambar yang umum digunakan adalah JPEG, PNG, dan WebP. JPEG cocok untuk gambar dengan banyak warna dan gradien, seperti foto. PNG lebih sesuai untuk gambar dengan teks, ikon, atau gambar yang memerlukan transparansi. WebP adalah format gambar yang lebih baru dan menawarkan kompresi yang lebih baik dengan kualitas gambar yang setara, sehingga sangat cocok untuk mengurangi ukuran file gambar.
Memanfaatkan alat kompresi gambar dapat membantu mengurangi ukuran file gambar tanpa mengorbankan kualitas secara signifikan. Beberapa alat kompresi gambar yang populer dan efektif meliputi:
TinyPNG (https://tinypng.com/): Alat ini mengkompresi gambar PNG dan JPEG tanpa mengurangi kualitas yang terlihat. Anda cukup mengunggah gambar Anda, dan TinyPNG akan mengoptimalkannya secara otomatis.
ImageOptim (https://imageoptim.com/): Aplikasi desktop gratis yang mengoptimalkan gambar dengan menghilangkan metadata yang tidak perlu, mengurangi ukuran file, dan mempertahankan kualitas gambar.
ShortPixel (https://shortpixel.com/): Layanan yang menawarkan plugin WordPress, tetapi juga memiliki alat kompresi gambar online yang memungkinkan Anda mengoptimalkan gambar dalam format JPEG, PNG, GIF, dan WebP.
Sebelum mengunggah gambar ke situs web Anda, pastikan untuk mengoptimalkannya dengan alat kompresi yang sesuai agar kecepatan loading tetap cepat.
Permintaan HTTP adalah proses di mana browser mengirimkan permintaan ke server untuk mengambil berbagai elemen seperti gambar, file CSS, dan file JavaScript yang membentuk halaman web. Setiap elemen yang dimuat memerlukan satu permintaan, dan semakin banyak permintaan yang harus diproses, semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk memuat halaman. Oleh karena itu, meminimalkan jumlah permintaan HTTP adalah langkah penting untuk meningkatkan kecepatan loading situs web Anda.
Ada beberapa cara untuk mengurangi jumlah permintaan HTTP pada situs web Anda, yang pada akhirnya akan mempercepat waktu loading halaman. Berikut beberapa cara yang dapat Anda terapkan:
Content Delivery Network (CDN) adalah jaringan server yang tersebar di seluruh dunia yang bekerja sama untuk menyajikan konten situs web dengan lebih cepat kepada pengguna. CDN menyimpan salinan konten situs web Anda di berbagai lokasi geografis, sehingga ketika seorang pengunjung mengakses situs web Anda, konten akan disajikan dari server terdekat secara geografis. Ini mengurangi waktu tunggu dan mempercepat waktu loading halaman.
Ada beberapa pilihan CDN, baik gratis maupun berbayar, yang dapat Anda gunakan untuk mempercepat situs web Anda. Berikut beberapa pilihan populer:
(https://www.cloudflare.com/cdn/): Cloudflare adalah salah satu penyedia CDN paling populer dan menawarkan rencana gratis dengan fitur dasar serta rencana berbayar untuk fitur lebih lanjut. Cloudflare juga melindungi situs web Anda dari serangan DDoS dan meningkatkan keamanan.
(https://aws.amazon.com/cloudfront/): Amazon CloudFront adalah layanan CDN yang ditawarkan oleh Amazon Web Services (AWS). Ini menawarkan solusi berbasis penggunaan dengan fitur yang sangat dapat dikustomisasi. Cocok untuk situs web dengan tingkat lalu lintas yang lebih tinggi dan kebutuhan yang lebih kompleks.
Anda bisa menggunakan plugin WPAdmin AWS CDN Download: https://wordpress.org/plugins/aws-cdn-by-wpadmin/yaitu plugin gratis untuk mempermudah Anda mengintegrasikan WordPress dengan layanan CDN AWS.
(https://www.keycdn.com/): KeyCDN adalah penyedia CDN berbasis penggunaan yang menawarkan solusi dengan biaya efektif dan memiliki banyak fitur untuk membantu mengoptimalkan situs web Anda. KeyCDN cocok untuk pemilik situs web yang mencari solusi CDN yang lebih terjangkau tanpa mengorbankan kualitas layanan.
(https://www.fastly.com/): Fastly adalah penyedia CDN yang lebih canggih, menawarkan solusi yang sangat cepat dan fleksibel untuk situs web dengan lalu lintas tinggi dan kebutuhan yang lebih canggih. Fastly mungkin lebih sesuai untuk perusahaan yang memerlukan solusi CDN tingkat lanjut dan bersedia membayar lebih untuk itu.
Mempertimbangkan pilihan CDN yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran Anda, serta menerapkan salah satunya, akan membantu meningkatkan kecepatan loading situs web Anda secara global.
Kompresi Gzip adalah metode kompresi yang digunakan oleh server web untuk mengurangi ukuran file yang dikirim ke browser pengguna. Dengan mengaktifkan kompresi Gzip, server akan mengompres file HTML, CSS, dan JavaScript sebelum mengirimkannya ke browser, yang pada gilirannya akan mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk mengunduh dan memuat konten halaman. Browser kemudian akan mengurai file yang dikompresi dan menampilkan konten halaman seperti biasa.
Copy paste kode dibawah ini kebagian akhir file .httacces wordpress anda,
## EXPIRES CACHING ##
<IfModule mod_expires.c>
ExpiresActive On
ExpiresByType image/jpg "access plus 1 year"
ExpiresByType image/jpeg "access plus 1 year"
ExpiresByType image/gif "access plus 1 year"
ExpiresByType image/png "access plus 1 year"
ExpiresByType image/svg "access plus 1 year"
ExpiresByType text/css "access plus 1 month"
ExpiresByType text/x-javascript "access plus 1 month"
ExpiresByType image/x-icon "access plus 1 year"
ExpiresDefault "access plus 1 year"
</IfModule>
## EXPIRES CACHING ##
# Fonts
# Add correct content-type for fonts
AddType application/vnd.ms-fontobject .eot
AddType application/x-font-ttf .ttf
AddType application/x-font-opentype .otf
AddType application/x-font-woff .woff
AddType application/font-woff2 .woff2
# Compress compressible fonts
# only uncomment if you dont have compression turned on already. Otherwise it will cause all other filestypes not to get compressed
# AddOutputFilterByType DEFLATE application/x-font-ttf application/x-font-opentype image/svg+xml
ExpiresActive on
# Add a far future Expires header for fonts
ExpiresByType application/vnd.ms-fontobject "access plus 1 year"
ExpiresByType application/x-font-ttf "access plus 1 year"
ExpiresByType application/x-font-opentype "access plus 1 year"
ExpiresByType application/x-font-woff "access plus 1 year"
ExpiresByType application/font-woff2 "access plus 1 month"
ExpiresByType image/svg+xml "access plus 1 year"
Minifikasi adalah proses mengoptimalkan kode file CSS, JavaScript, dan HTML dengan menghapus spasi, baris baru, komentar, dan elemen kosong yang tidak perlu. Hasilnya adalah file yang lebih kecil dan ringan, yang memuat lebih cepat di browser pengguna. Ada beberapa alat yang dapat Anda gunakan untuk minifikasi file:
Dengan mengaktifkan kompresi Gzip dan menerapkan minifikasi pada file CSS, JavaScript, dan HTML, Anda akan mengurangi ukuran file yang dikirim ke browser pengguna dan mempercepat waktu loading halaman.
Mengoptimalkan kecepatan loading situs web Anda sangat penting untuk meningkatkan pengalaman pengguna, mengurangi tingkat pentalan, dan meningkatkan peringkat SEO. Kecepatan yang lebih cepat memungkinkan pengunjung menemukan informasi yang mereka cari dengan lebih mudah dan cepat, yang pada akhirnya akan meningkatkan keterlibatan dan konversi.
[relatedpost]
Dengan menerapkan langkah-langkah yang telah dijelaskan dalam artikel ini, Anda akan melihat peningkatan yang signifikan dalam kecepatan loading situs web Anda. Selain itu, langkah-langkah ini juga akan membantu meningkatkan performa secara keseluruhan, termasuk keandalan, keamanan, dan efisiensi situs web Anda.
Untuk memastikan kecepatan loading yang optimal dan performa situs web yang baik, penting untuk menerapkan langkah-langkah ini secara konsisten. Terus pantau kecepatan situs web Anda dan pastikan untuk melakukan penyesuaian dan perbaikan yang diperlukan saat teknologi dan kebutuhan pengunjung Anda berkembang. Dengan demikian, Anda akan memastikan bahwa situs web Anda tetap cepat, efisien, dan ramah pengguna untuk pengunjung sekarang dan di masa mendatang.