Hi, sedang butuh jasa pembuatan website? ada promo biaya buat website dengan harga yang relatif terjangkau. Kunjungi www.budiharyono.com untuk informasi lebih lengkap 🙏
Cara Buat Shortcode WordPress Untuk Pemula Lengkap Dengan Keteranganya. Apa itu shortcode di WordPress?
Shortcode di WordPress adalah fitur yang memungkinkan pengguna untuk menyisipkan kode pendek ke dalam konten halaman atau postingan. Kode tersebut akan secara otomatis diubah oleh WordPress menjadi tampilan yang sesuai dengan kode yang telah ditentukan sebelumnya.
Fungsi shortcode di WordPress sangat bervariasi dari yang sangat sederhana, hingga yang komplek. Contoh buat shortcode yang sederhana di antaranya adalah:
Contoh buat shortcode yang komplek dan rumit di antaranya adalah:
Shortcode di WordPress mempermudah pengguna untuk memasukkan konten dinamis dan kompleks ke dalam halaman atau postingan. Selain itu, shortcode juga memungkinkan pengguna untuk menampilkan konten yang sama di beberapa halaman atau postingan tanpa perlu menuliskan ulang kode yang sama berulang-ulang. Dengan demikian, pengguna dapat menghemat waktu dan usaha dalam mengelola situs web mereka.
Struktur umum dari shortcode di WordPress adalah sebagai berikut:
[shortcode_name parameter1="value1" parameter2="value2"]
Shortcode dimulai dengan tanda kurung siku buka "[" diikuti dengan nama shortcode. Setelah itu, dapat ditambahkan parameter dengan nilai yang sesuai, yang dipisahkan oleh tanda petik ganda dan spasi.
Shortcode di WordPress digunakan untuk menghasilkan output tertentu, baik itu berupa teks, gambar, video, atau konten dinamis lainnya. Ketika shortcode dimasukkan ke dalam halaman atau postingan, WordPress akan mengambil kode yang sesuai dengan shortcode tersebut dan menghasilkan tampilan yang sesuai di halaman atau postingan tersebut.
Berikut adalah contoh kode shortcode sederhana untuk menampilkan teks dengan gaya bold dan warna merah:
[bm_text text="Ini adalah teks bold dan berwarna merah" color="red" bold="yes"]
Dalam kode di atas, "bm_text" adalah nama shortcode yang dibuat sendiri, "text" adalah parameter untuk teks yang akan ditampilkan, "color" adalah parameter untuk warna teks, dan "bold" adalah parameter untuk menampilkan teks dalam format bold. Ketika kode ini dimasukkan ke dalam halaman atau postingan, WordPress akan menghasilkan teks dengan format bold dan berwarna merah sesuai dengan parameter yang diberikan.
Sebelum membuat shortcode di WordPress, pastikan Anda telah menguasai dasar-dasar pemrograman HTML, CSS, dan PHP. Anda juga harus memiliki akses ke halaman atau postingan di situs WordPress yang ingin Anda tambahkan shortcode.
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat shortcode sederhana di WordPress:
1. Buka file functions.php yang terdapat pada folder tema WordPress yang digunakan.
2. Tambahkan kode berikut ini di akhir file functions.php:
function shortcode_saya() {
return "Ini adalah shortcode sederhana";
}
add_shortcode( 'sc_saya', 'shortcode_saya' );
Kode di atas akan membuat shortcode dengan nama "sc_saya" yang akan menampilkan teks "Ini adalah shortcode sederhana" ketika dimasukkan ke dalam halaman atau postingan.
3. Simpan file functions.php.
Anda juga dapat menambahkan parameter ke dalam shortcode untuk menyesuaikan tampilannya. Berikut adalah contoh kode shortcode dengan parameter:
function shortcode_saya( $atts ) {
$a = shortcode_atts( array(
'warna' => 'merah',
'teks' => 'Ini adalah shortcode dengan parameter'
), $atts );
return '<p style="color:' . $a['warna'] . ';">' . $a['teks'] . '</p>';
}
add_shortcode( 'sc_parameter', 'shortcode_saya' );
Kode di atas akan membuat shortcode dengan nama "sc_parameter" yang memiliki dua parameter, yaitu "warna" dan "teks". Ketika shortcode tersebut dimasukkan ke dalam halaman atau postingan, Anda dapat menyesuaikan warna teks dan teks yang akan ditampilkan dengan cara berikut:
[sc_parameter warna="hijau" teks="Ini adalah teks dengan warna hijau"]
Dalam contoh di atas, shortcode akan menampilkan teks "Ini adalah teks dengan warna hijau" dengan warna teks yang sesuai dengan parameter yang diberikan.
Anda dapat mengoptimalkan tampilan shortcode dengan menggunakan CSS styling. Caranya adalah dengan menambahkan kode CSS ke dalam file style.css di tema WordPress yang digunakan. Misalnya, jika Anda ingin mengubah warna latar belakang shortcode menjadi hijau, Anda dapat menambahkan kode berikut ke dalam file style.css:
.my-shortcode {
background-color: green;
}
Dalam kode di atas, ".my-shortcode" adalah kelas CSS yang diterapkan pada shortcode yang ingin Anda modifikasi. Setelah itu, Anda dapat menambahkan kelas CSS tersebut ke dalam shortcode, seperti contoh di bawah ini:
[my-shortcode]Ini adalah shortcode dengan latar belakang hijau[/my-shortcode]
Dengan cara ini, shortcode akan ditampilkan dengan latar belakang hijau.
Anda dapat menambahkan fitur shortcode tambahan ke dalam situs WordPress Anda dengan menggunakan plugin. Plugin shortcode dapat membantu Anda membuat dan mengelola shortcode dengan lebih mudah. Beberapa plugin shortcode yang populer di antaranya adalah Shortcodes Ultimate, WP Shortcode by MyThemeShop, dan Shortcoder.
Jika Anda ingin menyesuaikan tampilan shortcode dengan tema WordPress yang digunakan, Anda dapat menggunakan kode CSS yang diterapkan pada tema tersebut. Anda dapat mengetahui kelas CSS dan struktur HTML dari tema dengan menggunakan tools developer seperti Inspect Element atau Firebug. Setelah mengetahui kelas CSS dan struktur HTML yang digunakan, Anda dapat menambahkan kode CSS ke dalam file style.css di tema tersebut untuk mengoptimalkan tampilan shortcode. Namun, pastikan Anda mencadangkan file tema sebelum melakukan perubahan agar terhindar dari kesalahan dan kehilangan data.
[relatedpost]
Anda dapat menambahkan shortcode ke dalam postingan WordPress dengan cara berikut:
Buka editor postingan WordPress yang ingin Anda tambahkan shortcode-nya.
Tambahkan kode shortcode ke dalam konten postingan, seperti contoh di bawah ini:
[sc_saya]
Dalam contoh di atas, "sc_saya" adalah nama shortcode yang telah dibuat sebelumnya dan akan menampilkan teks "Ini adalah shortcode sederhana" ketika dimasukkan ke dalam postingan.
3. Setelah selesai menambahkan shortcode, klik tombol "Publish" atau "Update" untuk menyimpan perubahan.
Cara menambahkan shortcode ke halaman WordPress sama dengan cara menambahkan shortcode ke postingan. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Buka editor halaman WordPress yang ingin Anda tambahkan shortcode-nya.
2. Tambahkan kode shortcode ke dalam konten halaman, seperti contoh di bawah ini:
[sc_saya]
Dalam contoh di atas, "sc_saya" adalah nama shortcode yang telah dibuat sebelumnya dan akan menampilkan teks "Ini adalah shortcode sederhana" ketika dimasukkan ke dalam halaman.
Salah satu kesalahan umum dalam menggunakan shortcode di WordPress adalah terlalu sering menggunakan tag ol atau ul (ordered list atau unordered list). Penggunaan tag ini dapat membuat halaman atau postingan terlihat kurang profesional dan sulit dibaca. Gunakan tag ini dengan bijak dan hanya jika diperlukan.
Kesalahan dalam menulis kode shortcode dapat membuat shortcode tidak berfungsi atau tampil dengan tidak sesuai. Beberapa kesalahan umum dalam menulis kode shortcode di antaranya adalah kesalahan dalam penulisan nama shortcode, kesalahan dalam penulisan parameter, dan kesalahan dalam penulisan nilai parameter.
Berikut adalah beberapa cara untuk menghindari kesalahan saat menggunakan shortcode di WordPress: